Kajian Tekno Ekonomi Produksi Gliserol Karbonat dari Gliserol dan Urea
Keywords:
Gliserol, Urea, Kinetika Reaksi, Perancangan Pabrik, Tekno EkonomiAbstract
Limbah gliserol mentah dari produksi biodiesel dapat digunakan sebagai bahan baku untuk produk dengan nilai tambah seperti gliserol karbonat yang menjadi produk berkualitas di sektor medis dan kecantikan, sebagai pembawa pada baterai litium dan litium-ion, pelarut, komposisi deterjen, surfaktan, perantara kimia, polimer, dan bahan untuk membangun material eko-komposit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai aspek teknis dan ekonomis dari proses produksi gliserol karbonat melalui simulasi. Simulasi dilakukan dengan perangkat lunak yang melibatkan beberapa unit operasi dan unit rekasi. Kemurnian produk gliserol karbonat tinggi sebesar 99,99% dan performa kimia yang baik dengan konversi gliserol 93,20% dan hasil gliserol karbonat sebesar 93,13% berhasil diperoleh. Nilai bersih sekarang (NPV), periode pengembalian (PP), dan tingkat pengembalian internal (IRR) adalah masing-masing 5.480.000 USD, 5,69 tahun, dan 20,9%. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa biaya bahan baku dan harga produk utama memiliki dampak signifikan terhadap NPV
dan PP. Untuk meningkatkan keuntungan proses ini, harga gliserol mentah harus kurang dari 0,44 USD/kg dan harga gliserol karbonat harus lebih dari 3,15 USD/kg. Temuan ini menunjukkan bahwa penggunaan gliserol mentah sebagai produk samping dari sintesis biodiesel merupakan pilihan yang sangat baik untuk mengembangkan produk baru dengan nilai lebih tinggi, serta berkontribusi signifikan terhadap prinsip zero-waste dan ekonomi sirkular.