Studi Komparatif Karakteristik Fluida Manifestasi Daerah Upflow dan Outflow pada Sistem Geotermal Tangkuban Perahu

Authors

  • Nanda Hanyfa Maulida
  • Suharno
  • M. Sarkowi
  • A. Hidayatika

Keywords:

geokimia, geotermal, zona upflow, zona outflow

Abstract

Energi geotermal atau panas bumi merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan sebagai alternatif energi. Dalam tahap eksplorasi, pemahaman mengenai sistem panas bumi sangatlah penting agar pemanfaatan energi geotermal menjadi optimal. Penentuan zona upflow dan outflow yang tepat juga memiliki peran yang sangat penting dalam penentuan pengembangan sumur geotermal. Selain dapat dibedakan dengan melihat karakteristik geologi maupun morfologinya, zona upflow dan outflow juga dapat dibedakan dengan menganalisa komposisi kimia dari fluida manifestasi yang ada pada dua zona tersebut. Berdasarkan hasil analisis karakteristik fluida yang dilakukan pada zona upflow dan outflow pada Sistem Geotermal Tangkuban Perahu, dapat diidentifikasi perbedaan signifikan dalam komposisi kimia, pH dan temperatur. Pada zona upflow, temperatur fluida cenderung tinggi (mendekati titik didih), pH yang lebih asam, kandungan Cl serta SO4 yang tinggi dan kandungan HCO3 yang rendah. Sedangkan pada zona outflow, temperatur fluida lebih rendah, pH cenderung netral, kandungan Cl serta SO4 yang rendah dan kandungan HCO3 yang tinggi. Perbedaan ini menunjukkan adanya proses geokimia yang berbeda antara kedua zona. Zona upflow cenderung minim proses interaksi dengan air meteorik maupun dengan batuan sekitar, sementara pada zona outflow kemungkinan adanya percampuran dengan air meteorik dan interaksi dengan batuan sebelum muncul di permukaan cenderung lebih besar.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2025-06-19